Senin, 21 Oktober 2013
Jumat, 13 September 2013
...
Setiap orang punya takdir dan jalannya masing-masing. Bagaimana pun orang itu mencoba untuk lari dari takdir, ia takan bisa mengelak dari jalan yg sudah digariskan oleh tuhan. Jangan pernah sesalkan, jangan pernah marah akan semua yang sudah diberikan oleh sang pencipta.
Ada orang yang bilang "Nikmati hidup selagi mata bisa melihat, telinga masih bisa mendengar, tubuh ini masih bisa digerakkan, nafas ini masih berhembus, dan tubuh ini masih merasakan segala sesuatunya." Itu benar. Yang paling penting adalah mensyukuri dengan apa yang ada pada diri kita.
Tak sedikit orang yang datang ke dunia ini dengan kekurangan, baik yang terlihat secara kasat mata atau tidak. Apakah mereka yang meminta untuk semua kekurangan itu? Jawaban yang sangat pasti adalah TIDAK. Tidak ada satu orang pun yang ingin tidak sempurna, tidak ada satu orang pun yang ingin mempunyai kekurangan, apa pun itu.
Kamis, 12 September 2013
Senin, 17 Juni 2013
Hilang
Life
must go on… tapi kenapa masih banyak seonggok
daging bercampur darah itu melakukan sesuatu yang tidak menghasilkan
apapun? Banyak pula dari mereka yang mengatakan “Semuanya, segala sesuatunya
bias terjadi tiba-tiba. Tak ada yang tahu...” apakah masih kurang himbauan
seperti itu? Atau… mereka tidak bias mencerna makna yang terkandung pada
susunan kata-kata itu?
Selalu
ada perpisahan setiap terjadi pertemuan. Kita tidak bias mengelak dari hukum alam itu, kawan. Begitu pula yang
kurasakan beberapa saat yang lalu. Menyesal, merasa kehilangan, dan sebagainya
pada orang yang telah mendahului. Sangat merasakan kehilangan saat yang
diharapkan tidak mungkin bersentuhan secara fisik lagi. Beberapa kebiasaan
sehari-hari yang dilakukan bersamanya kini hanya tersimpan manis dimemori otak
ini. Bukankah seharusnya kita berbahagia bahwa Tuhan saying padanya? Tapi
kenapa harus diiringi air mata atas rasa saying Tuhan itu? Sungguh… bukan
perkara yang mudah untuk membedakannya.
Kamis, 07 Februari 2013
Langganan:
Postingan (Atom)